SELF BRANDING: SIAPKAN REMAJA BABAKAN HADAPI
TANTANGAN MASA DEPAN

Babakan (25/07/23) Tim KKN Undip mengadakan pelatihan pembuatan CV atau curriculum vitae sebagai upaya menyiapkan remaja Desa Babakan menghadapi tantangan di masa depan. Kegiatan ini juga dilatarbelakangi oleh adanya peningkatan jumlah pengangguran yang terus meningkat di tiap tahunnya.

Pengangguran masih menjadi tantangan serius yang dihadapi oleh pemerintah, termasuk di Desa Babakan. Pengangguran di Desa Babakan, Pemalang, didominasi oleh remaja usia produktif akibat kurangnya kesiapan, informasi lapangan pekerjaan, dan alur pelamaran. Mayoritas remaja di Desa Babakan memilih untuk bekerja setelah lulus dari SMA/K. Namun, realitanya tidak sesuai dengan harapan mereka. Sebagian besar remaja masih menganggur di rumah setelah lulus dari jenjang SMA/K, seperti yang diungkapkan oleh Bu Rinah, perangkat Desa Babakan.

Untuk mengatasi permasalahan ini, KKN Undip Tim II merancang program “Self Branding: Siapkan Remaja Menghadapi Masa Depan”. Program ini bertujuan untuk mempersiapkan remaja di Desa Babakan agar lebih siap menghadapi tantangan masa depan. Pelatihan self branding ini akan dimulai dengan fokus pada pembuatan curriculum vitae sebagai langkah awal dalam meningkatkan keterampilan dan persiapan para remaja.

CV atau curriculum vitae merupakan ringkasan latar belakang, pendidikan, dan keterampilan seseorang. Pelatihan pembuatan CV penting karena menjadi langkah awal yang menarik perhatian HR, baik itu oleh perusahaan, instansi, atau organisasi untuk meningkatkan peluang lanjut ke tahap seleksi berikutnya.

Program “Self Branding: Siapkan Remaja Babakan Menghadapi Tantangan Masa Depan” mendapat respons yang baik dari Bapak Kuntoro, perwakilan SMA Negeri Bodeh. Kegiatan utamanya, pelatihan pembuatan CV, dijadwalkan pada 25 Juli 2023 di SMA Negeri 1 Bodeh. Kegiatan ini diikuti oleh 30 siswa/i yang baru saja naik ke kelas 12 dan tengah mempertimbangkan pilihan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi atau memasuki dunia kerja. Kegiatan dimulai dengan perkenalan dan games singkat untuk mengukur pengetahuan siswa/i SMA Negeri Bodeh tentang CV. Pelatihan diawali dengan pengenalan dasar karena siswa/i masih awam tentang CV. Leaflet berisi informasi dan contoh CV dibagikan kepada siswa/i, serta diberikan tips, trik, dan tes untuk menguji pemahaman mereka. Materi disesuaikan dengan bentuk pendaftaran yang membutuhkan CV, seperti beasiswa, organisasi, dan instansi/perusahaan, agar siswa/i lebih memahami pentingnya CV yang tepat. Kegiatan juga mengajak siswa/i untuk berhati-hati dengan hoax tentang lowongan pekerjaan di media sosial. Informasi juga disajikan dalam bentuk infografis di mading sekolah untuk mengakomodasi siswa/i yang tidak dapat mengikuti acara.

Program “Self Branding: Siapkan Remaja Babakan Menghadapi Tantangan Masa Depan” berjalan dengan lancar dan kondusif, serta mendapat tanggapan yang sangat positif. Antusiasme peserta terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam mengajukan dan menjawab pertanyaan selama acara berlangsung. Mereka juga antusias mencatat dan mengambil gambar dari materi yang disampaikan. Acara ditutup dengan sesi foto bersama. Bahkan setelah acara berakhir, antusiasme siswa/i tidak surut, mereka menghubungi melalui media sosial untuk meminta review atas CV yang telah mereka buat.

“Menurut saya untuk kegiatan kemarin cukup menarik untuk diikuti, Kak. Apalagi ada materi pembuatan CV yang jelas-jelas itu sangat dibutuhkan untuk kami yang sudah kelas 12. Juga ada game yang seru dan kakak-kakak sangat ramah dan baik,” tanggapan dari Lenita Dwi Noviyanti, salah satu siswi yang mengikuti kegiatan tersebut.

Adanya program ini diharapkan dapat mendorong para remaja untuk mulai mengasah skill serta meningkatkan nilai diri. Remaja sebagai generasi bangsa perlu diberdayakan melalui pendidikan yang berkualitas, akses ke pelatihan keterampilan, dan dukungan untuk mengembangkan potensi mereka agar lebih siap untuk menghadapi tantangan di masa depan. Mempersiapkan remaja menjadi generasi bangsa yang berkualitas, berdaya saing, dan bertanggung jawab adalah tugas bersama seluruh komponen masyarakat, termasuk pemerintah, keluarga, lembaga pendidikan, dan masyarakat umum. Melalui persiapan sedini mungkin, kita bisa membentuk pilar masa depan yang kuat untuk kemajuan dan kejayaan bangsa.

Penulis: Helga Andrea Oktavia (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)

DPL: Ir. Bambang Sulistiyanto M.Agr.Sc., Ph.D., IPU; Yanuar Yoga Prasetyawan, S.Hum., M.Hum.; Faradhina Azzahra, S.T., M.Sc

Lokasi: Desa Babakan, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *